Jadilah Yang Pertama Men-shared Artikel Ini Ke Teman-Teman yang Lain..
Julia Perez dicekal Pemerintah Kota Palembang. Jadwal manggung tanggal 24 September kemarin pun tak bisa dia penuhi karena peristiwa tersebut. Jupe dicekal karena goyangannya yang terlalu erotis di panggung.
"Iya benar. Katanya sih dari pihak panitia itu satu hari sebelum berangkat, mereka bilang saya masuk salah satu artis yang tidak boleh masuk ke Palembang karena goyangan terlalu syur. Padahal saya sudah dua kali ke sana dan saya sudah membuktikan kalau saya bisa melakukan apa yang mereka inginkan," papar Jupe saat dihubungi wartawan via telepon, Senin (26/9/2011).
Saat kabar pencekalan datang, kekasih Gaston Castano ini mencoba mendiskusikan dengan pihak panitia dan Pemerintah Kota Palembang.
"Mereka(panitia) bilang, 'Mbak Jupe tidak boleh datang'. Terus saya tanya, sudah ada negoisasi atau apa, karena saya siap untuk hadir ke sana dengan apa yang mereka mau, dengan baju tertutup. Dua kali tampil saya juga dengan baju tertutup. Apalagi yang mereka inginkan? Tapi tidak ada komunikasi lagi. Ya sudah saya pikir sudah terlalu singkat, akhirnya saya cari penyanyi pengganti, " ujar pelantun Belah Duren itu dengan nada kecewa.
Jupe pun nampak pasrah atas keputusan tersebut. Dengan santai Jupe menganggapnya sebagai sebuah musibah saja.
"Saya juga enggak mau ribut-ribut. Kalau rezeki enggak ke mana. Saya juga tidak menuntut pihak Palembang. Pihak Palembang juga tidak menuntut saya. Itu yang terpenting karena ini termasuk dalam bencana," ujarnya membesarkan hati.
Sebelumnya, pihak MUI Sumatera Selatan melalui telah melarang tujuh pedangdut pemilik goyangan sensual tampil di Sumsel, diantaranya; Trio Macan, Nita Thalia, Uut Permatasari, Julia Perez, Dewi Persik, Annisa Bahar dan Inul Daratista. MUI Sumsel telah membuat fatwa melalui surat No. U-03/MUI-SS-IV/2008. Alasannya, para pedangdut itu berpotensi merusak moral generasi muda.
( Sumber: http://music.okezone.com/read/2011/09/26/386/507184/goyang-erotis-jupe-dicekal-di-palembang )
"Iya benar. Katanya sih dari pihak panitia itu satu hari sebelum berangkat, mereka bilang saya masuk salah satu artis yang tidak boleh masuk ke Palembang karena goyangan terlalu syur. Padahal saya sudah dua kali ke sana dan saya sudah membuktikan kalau saya bisa melakukan apa yang mereka inginkan," papar Jupe saat dihubungi wartawan via telepon, Senin (26/9/2011).
Saat kabar pencekalan datang, kekasih Gaston Castano ini mencoba mendiskusikan dengan pihak panitia dan Pemerintah Kota Palembang.
"Mereka(panitia) bilang, 'Mbak Jupe tidak boleh datang'. Terus saya tanya, sudah ada negoisasi atau apa, karena saya siap untuk hadir ke sana dengan apa yang mereka mau, dengan baju tertutup. Dua kali tampil saya juga dengan baju tertutup. Apalagi yang mereka inginkan? Tapi tidak ada komunikasi lagi. Ya sudah saya pikir sudah terlalu singkat, akhirnya saya cari penyanyi pengganti, " ujar pelantun Belah Duren itu dengan nada kecewa.
Jupe pun nampak pasrah atas keputusan tersebut. Dengan santai Jupe menganggapnya sebagai sebuah musibah saja.
"Saya juga enggak mau ribut-ribut. Kalau rezeki enggak ke mana. Saya juga tidak menuntut pihak Palembang. Pihak Palembang juga tidak menuntut saya. Itu yang terpenting karena ini termasuk dalam bencana," ujarnya membesarkan hati.
Sebelumnya, pihak MUI Sumatera Selatan melalui telah melarang tujuh pedangdut pemilik goyangan sensual tampil di Sumsel, diantaranya; Trio Macan, Nita Thalia, Uut Permatasari, Julia Perez, Dewi Persik, Annisa Bahar dan Inul Daratista. MUI Sumsel telah membuat fatwa melalui surat No. U-03/MUI-SS-IV/2008. Alasannya, para pedangdut itu berpotensi merusak moral generasi muda.
( Sumber: http://music.okezone.com/read/2011/09/26/386/507184/goyang-erotis-jupe-dicekal-di-palembang )
Jika Sobat Suka Dengan Artikel Ini, Jangan Lupa Sharing Ke Teman yang Lain y
^_^y
Yuk Sebarkan Artikel ini ke Temen-Temen yang Laen
Klik Di Sini Untuk Share Lewat Facebook
Klik Di Sini Untuk Share Lewat Twitter